Rabu, 04 November 2009

Dia Tuding KPK Mereka Tuding Polisi, Wah Kita Tuding-tudingan



Betapa senang aku dan aku kira juga kamu,
polisiku, polisimu makin cepat makin sigap,
membabat kriminal-kriminal
tak pandang itu kelas teri,
tak pandang itu kelas gurame,
tak pandang itu kelas kakap,


Betapa senang aku dan aku kira juga kamu
KPKmu, KPKku makin bertaji makin berkuku
memberangus lintah-lintah penghisap harta umat,
tak pandang itu wakil rakyat,
tak pandang itu konglomerat,
tak pandang itu birokrat,

Betapa sedih aku dan aku kira juga kamu,
ketika sejumlah pejabat polisiku polisimu,
ketika sejumlah pejabat KPKmu KPKku,
bersitegang saling tunjuk borok-borok milyaran,
entah borok sungguhan entah borok buatan,
membuat energi polisi terbetot, menjadikan energi KPK tersedot,
membuat malu negeri yang sudah berkali-kali menderita malu,
hanya karena segelintir pejabatnya.

Whalayaowww,
kapankah sistem hukum negeri ini benar-benar sistem,
tidak lagi ditentukan uang,
tidak lagi diintervensi politik,
tidak lagi dikomando kekuasaan ?

Whalayaowww,
kapankah sistem hukum negeri ini mapan,
tidak lagi perlu mahkamah lebih tinggi
tidak lagi perlu lembaga klarifikasi
tidak lagi perlu bertele-tele dan berbiaya tinggi,

Whalayaowww,
kapankah sistem hukum negeri ini benar-benar tegas,
tidak lagi membuat keadilan tertindas,
tidak lagi membuat rakyat kecil cemas
tidak lagi membuat rakyat banyak gemas ?
Whalayaowww.

Sastrawan Batangan, 4 November 2009
Di tengah keributan KPK vs Polri
http://www.sastrawanbatangan.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar